TANJUNG REDEB – Melihat situasi bencana alam yang terjadi saat ini di Kabupaten Berau, hingga banjir yang tak kunjung surut dan merendam 17 kampung, menjadi perhatian khusus Pemkab Berau. Penanganan secara cepat dibutuhkan agar masyarakat tak merasa diabaikan.
Pendirian posko bencana yang selama ini baru ada setelah terjadinya bencana, menjadi evaluasi. Pemkab Berau pun berencana akan membangun posko permanen khusus bencana. Sehingga bisa diantisipasi sebelum bencana semakin parah.
“Dari hasil pembahasan bersama lintas OPD, untuk kebutuhan logistik dan sumber daya manusia (SDM)nya sudah ada. Nanti kita upayakan bisa dibangun posko permanen agar semuanya bisa standby di lokasi, dan siap disalurkan begitu ada bencana,” terang Wabup Berau, Gamalis usai melakukan koordinasi penanganan bencana, Selasa (6/5/2025) siang.
Dikatakan Gamalis, dengan adanya posko permanen itu nantinya untuk bantuan masyarakat terdampak akan lebih cepat disalurkan.
“Karena banjir ini tahun ke tahun selalu ada, itu jadi masalah klasik. Sudah waktunya kita membuat sebuah permanen. Supaya setiap kali ada bencana kita sudah siap. Tidak seperti saat ini,” tambahnya.
Untuk anggaran pembuatan posko permanen itupun akan diupayakan bisa segera mungkin ada. Sehingga pembuatan juga bisa cepat dilakukan. Namun hal ini tetap harus mengikuti regulasi yang ada.
“Penganggaran yang keluar untuk penanganan bencana ini, bisa dikategorikan darurat bencana untuk Kabupaten Berau. Barulah setelah itu dana bisa dipergunakan. Kita sudah berkoordinasi juga dengan BPKAD tadi, dari sumber mana yang bisa kita gali untuk anggaran ini,” pungkasnya. (Mel)