TANJUNG SELOR — Gubernur Kalimantan Utara (Kaltara), Zainal Arifin Paliwang, secara resmi melantik 1.197 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) pada Senin, 23 Juni 2025. Dari jumlah tersebut, 26 di antaranya merupakan pejabat fungsional yang dilantik untuk pertama kalinya.
Pelantikan tersebut mencakup beberapa kategori. Selain pengangkatan pertama dalam jabatan fungsional, juga dilakukan alih jabatan dari jabatan administrasi ke fungsional, serta pengangkatan PPPK untuk tenaga teknis, tenaga pendidik, dan tenaga kesehatan tahap pertama dari formasi tahun 2024 di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara.
“Alhamdulillah, hari ini kita menyaksikan bersama pelantikan, pengambilan sumpah/janji, serta penyerahan Surat Keputusan kepada 1.197 PPPK di lingkungan Pemerintah Provinsi Kaltara. Saya ucapkan selamat kepada seluruh pejabat fungsional dan PPPK yang baru dilantik,” ujar Zainal dalam sambutannya.
Gubernur menekankan bahwa jabatan fungsional bukan sekadar status struktural, melainkan posisi yang berbasis pada keahlian dan keterampilan tertentu. Karena itu, ia berharap para ASN yang baru dilantik mampu menunjukkan profesionalisme dalam bekerja, serta memberikan kontribusi konkret bagi pembangunan daerah dan peningkatan kualitas pelayanan publik.
“Segera beradaptasi dengan pola kerja baru, bangun kolaborasi, dan terus berpikir kreatif serta inovatif dalam menjalankan tugas,” kata Zainal menambahkan.
Ia juga mengingatkan bahwa menjadi bagian dari Aparatur Sipil Negara bukan sekadar pekerjaan, melainkan sebuah amanah yang menyangkut kepercayaan publik dan tanggung jawab terhadap bangsa dan negara. Nilai-nilai ASN BerAKHLAK, lanjutnya, harus menjadi pedoman dalam bekerja. BerAKHLAK sendiri merupakan akronim dari: berorientasi pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif.
Dalam kesempatan itu, Zainal menyampaikan tantangan yang sekaligus menjadi bentuk apresiasi terhadap kinerja aparatur sipil di lingkup pemerintahannya. Ia menjanjikan hadiah umrah bagi ASN yang mampu menciptakan inovasi membanggakan dan membawa dampak positif bagi pembangunan Kalimantan Utara.
“Kalau nanti dalam menjalankan tugas ada inovasi yang membanggakan dan bisa mengangkat nama Kalimantan Utara, saya akan umrohkan. Kalian sudah resmi menjadi bagian dari ASN, tunjukkan bahwa kalian punya potensi besar untuk membangun daerah ini,” ucapnya tegas.
Mengakhiri sambutannya, Gubernur mengajak seluruh ASN untuk bekerja dengan integritas tinggi, profesionalisme, dan semangat kolaboratif. Ia juga menegaskan pentingnya membangun birokrasi yang sehat demi mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik.
“Jalankan amanah ini dengan penuh tanggung jawab. Jadilah pelopor birokrasi bersih dan pelayanan publik yang berdaya saing demi terwujudnya Kalimantan Utara yang maju, makmur, dan berkelanjutan,” pungkas Zainal. (lia/)