Tanjung Redeb – Area bekas kebakaran di ujung Tepian Segah yakni di samping dermaga Rajanta, akan dibangun menjadi ruang terbuka hijau (RTH). Hal ini merupakan salah satu fokus yang akan dikerjakan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Berau tahun ini.
Sebenarnya, rencana pembuatan RTH ini sudah ada sejak tahun lalu. Namun karena terkendala refocusing anggaran akibat adanya pandemi COVID-19, maka program ini tak bisa berjalan tanpa adanya dukungan anggaran.
“Sekarang kami mau fokus mencoba menata kawasan ujung Tepian Segah yang di dermaga Rajanta itu. Sudah ada desainnya juga. Tinggal menunggu pembebasan lahannya yang disana,” terang staff fungsional Teknik Penyehatan Lingkungan Perkim Berau, Anang Wahananto ditemui Rabu (9/7/2025).
Dijelaskannya, pengerjaan RTH itu akan dilakukan secara perlahan karena selain menunggu pembebasan lahan juga mencarikan dana untuk pembangunannya. Meskipun desain sudah ada, namun semuanya dilakukan bertahap.
Sedangkan untuk luas lahan yang akan digarap menjadi RTH adalah sekitar 9.000 meter persegi, yakni lahan bekas kebakaran beberapa waktu lalu. Dan untuk bentuk RTH maupun fasilitas yang ada disana, akan mengikuti desain yang sudah dibuat sejak tahun lalu.
Mengapa dibuat RTH? Dikatakan Anang karena area di ujung itu merupakan kawasan rawan bencana dan juga merupakan jalur lalu lintas ramai yakni pas di belokan area kuliner Tepian Segah, sehingga akan sangat bagus jika dijadikan RTH untuk mendukung keberadaan kawasan pusat kuliner.
“Jadi tujuannya pemerintah untuk itu, mengganti atau untuk menyelamatkan permukiman itu, tapi sekaligus untuk mengamankan dengan membuat semacam ruang terbuka hijau tadi itu. Nantinya akan ada taman, ada kafe, dan segala macam. Mudahan saja prosesnya lancar dan bisa segera dimulai pembangunannya,” tutupnya. (mel)
