BALIKPAPAN – Bidhumas Polda Kaltim bersama UPTD PPA DP3AKB Kota Balikpapan melaksanakan sosialisasi bertema “Pencegahan dan Penanggulangan Kekerasan Seksual di Lingkungan Pendidikan” di Aula SMAN 5 Balikpapan, Kamis (25/09/25).
Kegiatan dibuka dengan sambutan Kepala Sekolah SMAN 5 Balikpapan, Drs. H. Seger Imam Sujai, M.Pd., yang menegaskan pentingnya pendidikan karakter dan lingkungan sekolah yang aman bagi peserta didik. Sambutan dilanjutkan oleh Paur Pensat Subbid Penmas Bidhumas Polda Kaltim, Penata Tk. I Henry Saputra, S.Kom.
“Melalui kegiatan ini, kami berharap siswa-siswi memahami pentingnya melawan dan melaporkan segala bentuk kekerasan, khususnya kekerasan seksual, agar tercipta lingkungan pendidikan yang sehat dan aman,” ujar Henry dalam sambutannya.
Acara dilanjutkan dengan paparan dua narasumber, yaitu Psikolog Klinis UPTD PPA DP3AKB Kota Balikpapan, Vivi Nur Aisyah Br. Damanik, M.Psi., serta Plt. Panit Subdit 4 Renakta Ditreskrimum Polda Kaltim, Ipda Dede Kurniawan, S.H., M.H.
Dalam pemaparannya, Vivi menjelaskan bahwa kekerasan adalah tindakan yang membuat orang lain merasa takut atau sakit. Ia menekankan pentingnya keberanian 3L: Lawan, Langkah, dan Lapor.
“Melapor itu bukan berarti mengadu, tetapi bentuk kepedulian terhadap diri sendiri maupun teman. Anak-anak harus berani bersuara jika mengalami atau melihat tindak kekerasan,” jelas Vivi.
Sementara itu, Ipda Dede Kurniawan juga menegaskan bahwa kekerasan seksual memiliki banyak bentuk, mulai dari verbal, non-verbal, fisik, hingga online.
“Langkah penanggulangan harus dimulai dari sistem pelaporan yang aman, proses penanganan yang adil, serta penyediaan konseling dan bantuan hukum bagi korban”, kata Ipda Dede.
Melalui kegiatan ini, Bidhumas Polda Kaltim berharap seluruh peserta didik dapat lebih memahami bahaya kekerasan seksual, berani menolak serta melaporkan setiap bentuk kekerasan, sehingga tercipta lingkungan pendidikan yang aman, sehat, dan bebas dari tindak kekerasan.
