TANJUNG REDEB – Meskipun sebagian kampung di Kabupaten Berau terendam banjir, namun hari pertama pelaksanaan Ujian Akhir Semester (UAS) SMP masih berjalan kondusif.
Dihubungi Senin (5/5/2025) pagi, Kepala Seksi Kelembagaan, Sarana dan Prasarana SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Berau, Mustaring mengatakan, jika sampai hari ini belum ada laporan terkait kendala pelaksanaan UAS.
“Kalau untuk sekolah yang terdampak banjir sampai sekarang belum ada laporan ya. Bahkan sejak seminggu lalu belum ada laporan masuk. Jadi sementara proses ujiannya masih lancar,” jelasnya.
Dikatakannya, untuk laporan kerusakan sarpras sekolah ini ada masuk bulan lalu, yakni SMP N 5 Sambaliung dan SMP N 1 Sambaliung, yang mengalami kerusakan sarpras sekolah akibat banjir yang sebelumnya sempat merendam Kecamatan Sambaliung.
“Untuk sekolah-sekolah yang terkena banjir itu belum ada juga konfirmasi Kalau misalnya mereka tidak bisa melaksanakan ujian. Tapi kalaupun ada yang terdampak, masih bisa mengikuti ujian susulan, karena ada rentang waktunya,” tambahnya.
Untuk sistem UAS tahun ini, tidak harus mengikuti jadwal pusat. Jadi jika sewaktu-waktu debit banjir masih terus naik, UAS jenjang SMP masih bisa dilaksanakan.
“Misalnya dia sudah sesuai jadwalnya itu biasanya dikasih sekitar 2 minggu. Nah jadi boleh saja dia belum melaksanakan minggu ini nanti dilaksanakan minggu depan. Bisa jadi hari ini ada sekolah di dalam kota sudah ujian, tapi di kecamatan lain seperti di SMP Pulau Derawan, mungkin dilaksanakannya di hari selanjutnya,” beber Mustaring.
Sedangkan untuk soal ujian sendiri, masing-masing sekolah atau guru yang membuat. Jadi kalau sistem online itu tergantung dari kesiapan sekolah, ada yang online dan ada juga yang sistem offline.
“Ada sekolah yang menerapkan sistem pembelajaran online untuk mengerjakan soal ujian di sekolahnya itu. Misalnya dia menggunakan HP ini dengan aplikasi yang dia miliki. Berarti siswa disuruh bawa HP dan mengerjakan soal-soal dikirim melalui akun masing-masing siswa. Dan untuk di kampung-kampung yang masih blank spot, menggunakan sistem offline atau manual,” pungkasnya. (mel)
