Tanjung Redeb – Dinas Pendidikan (Disdik) Berau akan mulai menerapkan sekolah RAMAH (Responsif, Adaptif, mandiri dan Harmonis) di Kabupaten Berau. Dua Sekolah ditunjuk menjadi Lokus Studi Lapangan, yang diselenggarakan Pusat Pembelajaran dan Kebijakan Managemen Pemerintahan (Pusjar SKMP) Sulawesi Selatan.
“Dua sekolah itu adalah SMP N 1 Talisayan dan SDN 004 Teluk Bayur. Ini merupakan komitmen Disdik Berau dalam mendukung penerapan program RAMAH ini,” ujar Kasi Kelembagaan, Sarana dan Prasarana SMP Disdik Berau, Mustaring dihubungi Jumat (27/6/2025).
Dijelaskannya, sesuai dengan surat permohonan dukungan dan penunjukan lokus studi lapangan sekolah RAMAH, dari Pusat Pembelajaran dan strategi kebijakan Manajemen Pemerintahan Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia, yang berisikan penunjukan dua sekolah pada jenjang SD dan SMP di Kabupaten Berau. Maka kedua sekolah inilah yang akan mewakili Kabupaten Berau.
“Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan ruang pembelajaran praktik, baik kepada peserta pelatihan, khususnya terkait tema anti perundungan di lingkungan sekolah yang menjadi salah satu perhatian khusus pemerintah,” tambahnya.
Dua sekolah yang ditunjuk ini dianggap memiliki praktik baik dan inovasi, dalam upaya pencegahan dan penangananan perundungan di lingkungan sekolah, sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh Pusjar SKMP Sulawesi Selatan. Hal ini tentu menjadi kebanggan tersendiri bagi Kabupaten Berau yang mendapat citra positif dalam menerapkan sekolah ramah anak di Kabupaten Berau.
Dalam kebijakannya, Disdik Kabupaten Berau telah melaksanakan pelatihan dan pendampingan sekolah ramah anak, baik yang bekerja sama dengan beberapa pihak. Salah satu program andalannya adalah sekolah IDAMAN yang berarti sekolah Indah Aman dan Nyaman, yang bukan hanya menjadi slogan semata, namun menjadi program yang berkesinambungan untuk meningkatkan kualitas pendidikan yang berkeadilan di Kabupaten Berau. (mel)