TANJUNG REDEB – Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah VII, Ferdinan Nurdin, mendapatkan penghargaan dari Pemkab Berau, karena menjadi salah satu individu yang berperan aktif berkontribusi, serta berdedikasi dalam pengembangan sektor pariwisata di Kabupaten Berau.

Penghargaan diberikan oleh Bupati Berau Sri Juniarsih kepada Ferdinan Nurdin, atas kontribusinya dalam memperkuat simpul konektivitas transportasi udara di Kabupaten Berau, pada masa jabatannya sebagai Kepala Bandar Udara Kalimarau.

Selama masa kepemimpinannya, tujuh rute penerbangan baru menggunakan pesawat jet dari dan menuju Kabupaten Berau berhasil dihadirkan oleh Ferdinan. Rute penerbangan ini sangat berdampak signifikan, terhadap peningkatan arus wisatawan dan pertumbuhan ekonomi daerah.

Selain menerima penghargaan, Ferdinan bersama Kepala Subbagian Tata Usaha, Tarmadi, juga mengikuti Rapat Koordinasi Pembangunan dan Pengembangan Pariwisata 2025. Rakor ini dihadiri oleh Bupati Berau, Sri Juniarsih, para Asisten di Sekretariat Pemerintah Kabupaten Berau, Kepala OPD di lingkungan Pemkab Berau, dan perangkat daerah lainnya.

Kegiatan ini menjadi forum strategis untuk membahas langkah konkret dalam membangun dan mengembangkan potensi pariwisata Kabupaten Berau. Sebagaimana diketahui, Berau memiliki destinasi unggulan berskala nasional maupun internasional, antara lain Pulau Maratua, Pulau Derawan, Biduk-Biduk, Labuan Cermin, Pulau Kaniungan, dan Pulau Sangalaki.

Keindahan alam dan kekayaan bahari yang dimiliki menjadi salah satu pilar penting Pemerintah Daerah dalam meningkatkan minat wisatawan baik wisatawan domestik maupun internasional untuk menikmati pesona alam Kalimantan Timur.

Rapat dipimpin langsung oleh Bupati, yang dalam sambutannya menegaskan komitmen Pemerintah Daerah untuk terus meningkatkan daya tarik dan kualitas pariwisata daerah. Bupati juga mengajak seluruh perangkat daerah untuk bersinergi mendukung pengembangan pariwisata sesuai tugas pokok dan fungsi masing-masing instansi, serta dalam upaya transformasi ekonomi daerah dari sebelumnya industri Pertambangan menjadi Pariwisata.

Harapannya, melalui sinergi antarinstansi, peningkatan infrastruktur pendukung, dan penguatan konektivitas transportasi udara, sektor pariwisata Kabupaten Berau dapat semakin berkembang, dikenal luas di kancah internasional, serta menjadi motor penggerak ekonomi yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Pemerintah daerah, pemangku kepentingan, dan seluruh elemen masyarakat diharapkan terus menjaga kelestarian alam serta memberikan pelayanan terbaik bagi wisatawan, sehingga Berau semakin maju sebagai salah satu destinasi wisata unggulan Indonesia. (*)