BALIKPAPAN – Para personel PKP-PK pada bandara di lingkungan PT. Angkasa Pura Indonesia Kantor Regional VI dan UPBU di wilayah kerja Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah VII, dibekali teknis safety culture (budaya keselamatan) di lingkungan bandara.
Pelatihan yang merupakan kerja sama antara BP3 Curug dengan PT. Angkasa Pura Indonesia Kantor Regional VI ini, dilaksanakan di Gedung ARFF Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Balikpapan, sejak 15 September lalu dan ditutup pada hari ini, Kamis (18/9/2025).
Pelatihan PKP – PK Tingkat Basic (Refresment) angkatan I dan Angkatan II ini diikuti puluhan peserta, yang diharapkan nantinya akan semakin siap siaga menghadapi kondisi tertentu di lingkungan bandara.
“Para peserta telah dibekali dengan kompetensi dasar mulai dari teknik pertolongan kecelakaan penerbangan, pemadaman api di pesawat maupun fasilitas bandar udara, penanganan bahan berbahaya hingga koordinasi dalam sistem manajemen keadaan darurat, semua ilmu dan keterampilan tersebut harus terus dipelihara, dilatih dan diaplikasikan di lapangan,” ujar Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah VII, yang diwakili oleh Kepala seksi Keamanan, angkutan udara dan kelaikan pesawat udara, Abdul Faqih dalam sambutannya.
Dari pelatihan ini, diharapkan nantinya para personel setelah kembali ke unit kerja masing-masing, dapat menjadi agen perubahan yang tidak hanya siap siaga secara teknis, tetapi juga mampu meningkatkan budaya keselamatan (Safety Culture) di lingkungan bandara. (*)