Tanjung Selor – Setelah sempat menjadi perbincangan hangat karena belum juga cair, bonus bagi para atlet Kalimantan Utara (Kaltara) yang berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024 akhirnya resmi disalurkan. Total insentif yang digelontorkan mencapai Rp 10 miliar.
Plt. Kepala Bidang Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltara, Muhammad Husni, mengatakan proses pencairan bonus telah rampung. Dana hibah sebesar Rp 10 miliar yang bersumber dari APBD telah diserahkan kepada Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kaltara.
“Surat perintah membayar (SPM) kami terbitkan pada 3 Juni lalu, dan dana hibah senilai Rp 10 miliar langsung diserahkan oleh Kepala Dispora Kaltara, Saiful Bacri, kepada Ketua KONI Kaltara, H. Muhammad Nasir,” kata Husni saat dikonfirmasi IT-News.id, Rabu, 11 Juni 2025.
Menurut Husni, dana tersebut telah diterima oleh bendahara KONI dan mulai ditransfer ke rekening masing-masing atlet penerima bonus. Ia menyebut pencairan sempat tersendat karena kendala administrasi, namun kini seluruh hambatan telah teratasi.
“Alhamdulillah, semua proses telah dilewati. Dana telah kami serahkan dan, berdasarkan informasi yang kami terima, hari ini bonus sudah masuk ke rekening atlet,” ujarnya.
Bonus tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi pemerintah daerah terhadap perjuangan para atlet yang telah mengharumkan nama Kaltara di ajang olahraga nasional bergengsi tersebut. Selain itu, insentif ini juga diharapkan dapat menjadi pemacu semangat untuk mempertahankan bahkan meningkatkan prestasi di ajang PON mendatang.
“Semoga bonus ini memberi manfaat dan menjadi motivasi tambahan bagi para atlet untuk terus berprestasi. Kami ingin hasil yang baik di PON selanjutnya bisa dipertahankan, bahkan ditingkatkan,” kata Husni.
Sebelumnya, keterlambatan pencairan bonus memicu keluhan dari sejumlah pihak, termasuk para atlet dan masyarakat pemerhati olahraga di Kaltara. Namun kini, penantian itu akhirnya terjawab.
PON XXI yang digelar di Aceh dan Sumatera Utara pada 2024 menjadi ajang penting bagi Kaltara untuk menunjukkan eksistensi di dunia olahraga nasional. Bonus ini diharapkan menjadi bukti nyata dukungan pemerintah terhadap para atlet daerah. (*lia)