TANJUNG SELOR – Progres revitalisasi Hutan Kota di Tanjung Selor menunjukkan kemajuan signifikan. Sejumlah infrastruktur pendukung, seperti jalan dan bendungan, telah rampung dikerjakan, sementara dua taman masih menunggu penyelesaian.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalimantan Utara, Khairul, mengatakan bahwa pengerjaan fisik dilakukan secara bertahap dan kini mulai terlihat hasilnya. Ia menyebutkan, perbaikan dilakukan mulai dari jalur akses hingga fasilitas taman yang tersebar di beberapa titik.
“Untuk jalan, sudah 100 persen selesai. Termasuk jalan aspal, agregat, tanah, hingga paving. Masing-masing memiliki fungsi spesifik, terutama untuk mendukung akses dan perawatan taman,” jelas Khairul, Kamis (16/10).
Meski demikian, masih ada beberapa titik yang belum rampung, seperti Taman Adhyaksa dan taman di sudut kota yang nantinya akan dilengkapi dengan ornamen tulisan dan lambang buah lepiu. Kedua taman tersebut dibiayai melalui APBD murni dan APBD Perubahan.
“Kami targetkan seluruh taman selesai pada Desember mendatang. Kendala utama saat ini hanya cuaca yang kurang bersahabat dan sedikit menghambat pekerjaan,” tambahnya.
Revitalisasi hutan kota ini diharapkan dapat memberikan ruang hijau yang lebih fungsional sekaligus menjadi ikon baru bagi masyarakat Tanjung Selor. Pemerintah daerah optimistis seluruh pengerjaan dapat selesai tepat waktu dan memberikan dampak positif bagi lingkungan serta warga sekitar. (Lia)