TANJUNG REDEB – Kondisi pemadaman listrik yang hingga kini masih sering terjadi di Kabupaten Berau, seolah menjadi hal yang lumrah. Bahkan, koneksi internet yang juga ikut down atau brebet, sudah dianggap biasa bagi masyarakat.

“Kalau sudah mati lampu jaringan kaya hidup di zaman purba. Tower penyedia jaringan seluler ini tidak punya back up kelistrikan kah untuk menjaga tower mereka tetap menyala, dan tidak mengganggu akses masyarakat untuk berkomunikasi?,” ujar salah satu netizen.

Melihat hal ini menjadi kebiasaan yang tak kunjung ada solusinya, masyarakat pun mempertanyakan terobosan Pemkab, untuk mengantisipasi jaringan down ketika listrik padam.

“Sepertinya masyarakat sudah terbiasa ketika listrik padam, jaringan juga ikut padam. Tapi seharusnya dicarikan solusi. Sepertinya tower yang ada perlu UPS. Biar saat listrik padam tower tetap beroperasi normal,” tambahnya.

Di kota-kota besar, jaringan down sebentar saja sudah ribut bahkan sampai menjadi trending topik di sosial media. Beruntungnya masyarakat Berau sudah sangat terbiasa dengan jaringan down ketika listrik padam.

Menanggapi hal ini, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Berau, Didi Rahmadi memberikan jawabannya.

“Tower milik operator selular, Pemkab Berau hanya sewa saja, dan sumber kelistrikan satu-satunya sepertinya masih PLN,” ucapnya singkat.

Dan masukan untuk penyediaan UPS sebagai alternatif koneksi tetap ada saat mati listrik, juga ditanggapi oleh Didi. Dirinya menyebut jika itu menjadi hak dari para penyedia operator selular atau vendor jaringan di Kabupaten Berau. (meL)